2.1. Pengertian
Sabar bisa diartikan tahan uji, tahan
menderita, tabah, ulet, tekun, tidak mudah putus asa, maksimal dalam berusaha
untuk menyelesaikan masalah guna meraih keberhasilan. Sabar tidak sama dengan pasrah. Perbedaannya adalah dalam melakukan
usaha. Pasrah adalah sifat menyerah terhadap keadaan tanpa melakukan usaha.
Banyak contohnya
yang bisa ditiru dari orang-orang yang memiliki sifat sabar, yakni bagaimana
seseorang meraih keberhasilannya, bagaimana orang bertahan dalam menghadapi
kesulitannya, bagaimana orang bertahan tidak terjerumus dalam kesesatan.
Keberhasilan tidak
datang dari langit, semua harus diusahakan penuh kesabaran, keuletan, dan
ketekunan secara terus menerus. Allah SWT menyuruh kepada kita menjadikan sabar
dan salat penolong dalam kehidupan.
Allah SWT berfirman
:
Artinya
:
“Hai
orang-orang yang beriman! Mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan
sehat, sesungguhya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Q.S.
Al Baqarah, 2:153)
Orang
yang mampu menjadikan sabar dan salat dalam kehidupannya akan dicintai dan
ditolong Allah SWT. Orang sabar adalah
kekasih Allah.
2.2.
Macam-macam Sabar
Dalam penerapannya, sabar dapat dibagi
menjadi 3 kelompok, yaitu :
- Sabar
dalam berbuat/menjalankan perintah Allah SWT
Contoh :
Melaksanakan tugas dan pekerjaan adalah kewajiban setiap orang. Dalam
pelaksanaannya tidak lepas dari kesulitan dan hambatan. Hanya orang-orang yang
sabarlah yang mampu meraih keberhasilan dalam melaksanakan tigasnya.
Begitu pula dalam menjalankan
seluruh perintah Allah SWT, salah satunya adalah menjalankan salat fardu lima waktu. Salat tersebut
wajib dilaksanakan secara terus menerus sepanjang hayat. Bagi orang-orang yang
malas melaksanakannya, tentunya orang tersebut rendah imannya.
Artinya :
“Dan perintahkanlah kepada keluargamu
mendirikan salat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakanny.” (Q.S. Thaha,20 :132)
Contoh : Bagaimana
Nabi Ayub AS menderita sakit kulit?. Bertahun-tahun beliau terima derita itu.
Hanya kesabaranlah yanh dapat meringankan beban beliau saat menanggung
penyakitnya. Atas izin Allah akhirnya penyakit beliau itu disembuhkan.
Banyak contoh derita yang
mencekan hidup ini, dari kesulitan ekonomi, sampai susahnya mencari pekerjaan.
Hanya kesabaranlah yang mampu mengatasinya.
- Sabar
dalam menahan hawa nafsu
Contoh :
Betapa senangnya para sahabat Nabi Muhammad SAW setelah meraih kemenangan dalam
Perang Badar. Mereka bersuka cita karena telah berhasil mengalahkan kaum kafir
Quraisy. Perang tersebut cukup melalahkan dan menguras tenaga. Dalam suasana
suka cita tersebut Rasulullah SAW mengingatkan bahwa perang ini masih sangat
kecil dan sederhana. Karena kita akan menghadapi perang yang lebih besar lagi,
yakni “Perang menghadapi hawa nafsu”.
Rasulullah SAW
bersabda :
Artinya :
“Bukanlah orang yang kuat itu menang dalam gulat, tetapi orang
yang kuat itu adalah orang yang menahan dirinya pada waktu marah/nafsu yang
jelek.” (H.R. Bukhari Muslim)
2.3.
Manfaat Sabar dalam Kehidupa
Sabar memiliki fungsi yang sangat penting
dalam hidup ini. Sabar dapat menjadikan kehidupan ini penuh kesejukan,dapat
mengubah dunia penuh kedamaian, dapat mengubah kehidupan penuh prestasi.
Fungsi
Sabar adalah :
- Mendorong
tercapainya cita-cita
- Mendapatkan
kebahagiaan dan keberuntungan
- Trhindar
dari hal-hal buruk
- Tercipta
kedamaian dan semangat hidup