Pages

Hello there!

Monday, January 28, 2013

Kekerasan Dalam Rumah Tangga




Di Indonesia masih sulit diperoleh data tentang kekerasan terhadap perempuan . Namun demikian, bukan berarti kekerasan terhadap perempuan tidak pernah terjadi di Indonesia. Berbagai indikasi menunjukkan bahwa kejadiannya cenderung sering. Namun jarang mengemuka. Beberapa kasus yang sangat berat sesekali diliput media massa, yang tidak jarang berakibat fatal. Data yang berasal dari catatan kantor Polisi pada tahun 2002-2004 menunjukan adanya 8.525 kasus kekerasan terhadap perempuan dan 3000 kasus perkosaan yang dilaporkan. 
Kejadian kekerasan terhadap perempuan terjadi pada semua kalangan sosioekonomi Pengaruh kekerasan terhadap anak disamping luka yang nyata tetapi masalah perilaku yang timbul sebagai akibat menerima perlakuan kekerasan untuk setiap anak berbeda. Hampir semua dapat dikaitkan dengan peristiwa mencekam tertentu dan reaksi setiap anak berbeda. Reaksi yang sering muncul adalah:

a.       Perubahan pada tingkah laku yang dapat dilihat dengan mudah, mereka bisa berubah menjadi sangat agresif.
b.      Ada juga anak yang menarik diri  (misalnya menjadi sangat pendiam dan sangat penurut dan menunjukan tanda-tanda depresi). Dua hal perubahan diatas mempengaruhi pergaulan anak dengan temannya, dan terkadang menjadi anak terasing dari temannya.
c.       Bagi anak yang berusia remaja akan tindakan yang merusak diri sendiri sebagai akibat rasa marah dan depresi. Seperti terjerumus dalam penggunaan narkoba.
d.      Ansietas atau kecemasan yang berlebihan.

0 comments:

Post a Comment